Daerah

Tiga Rumah Warga Tergerus Air Akibat Banjir di Dusun Mojoroto Pekon Sukaraja Tanggamus

 

 

Tanggamus – Musibah banjir bandang yang terjadi kemarin, Kamis 29 Juni 2023, menyisakan kesedihan bagi warga Dusun Mojoreto Pekon Sukaraja Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus.

Tiga rumah menjadi korban tingginya Debit air sungai tersebut, Tak hanya rumah  satu ekor hewan ternak warga pun( kambing ) warga pun terbawa arus beruntung hewan ternak tersebut dapat ditemukan.

 

Berdasarkan keterangan Yatngianto selaku tokoh Dusun Mojoroto menuturkan hujan deras kemarin setidaknya 3 rumah warga terbawa air atau terkena banjir, tiga rumah tersebut  milik Ponidi, Paiman dan Giono.

Pasca kejadian dua keluarga mengungsi di rumah kerabatnya serta satu keluarga menempati Mushola.

Tak hanya beberapa rumah warga setempat terbawa air , puing puing  kayu-kayu pun melintang di jalur sungai.

 

” Itu ada kayu-kayu yang melintang menutupi jalur sungai, mengakibatkan air meluap mengikis tebing sungai serta  rumah yang berdekatan dengan tebing,” kata Yatngianto, Kamis 29 Juni 2023, malam.

 

Yatngianto menuturkan,”sepengetahuan saya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja satu ekor hewan ternak kambing sempat terbawa banjir namun berhasil ditemukan sekitar 1 kilometer dalam keadaan hidup, ” tutupnya.

 

“Korban jiwa tidak ada, cuma kerugian material. Ada juga kambing kebawa banjir tapi berhasil ditemukan hidup dengan jarak sekitar 1 kilometer,” tutupnya.

 

Sementara itu, menurut Ponodi bahwa hujan terjadi pada pukul 03.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB berlanjut hingga pukul 06.00 WIB sehingga menggusur tebing dan rumahnya berikut isi rumahnya, bahkan hanya baju yang menempel ditubuh yang dimilikinya.

 

“Yang hilang kasur, bantal, pakaian termasuk uang Rp1 juta yang ditaruh di dalam bantal,” ungkap Ponodi.

 

Menurut Suprihatin selaku istri Ponidi bahwa longsor terjadi secara perlahan dan dirinya menunggu di luar sambil mengeluarkan perabotan dapur dan tiba-tiba rumahnya roboh.

 

“Ini pas ngeluarin barang separuh, rumahnya roboh jadi separuhnya hanyut terbawa banjir,” kata Suprihatin.

 

 

(Desvan)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button