Polres Metro Lampung Gelar Seminar Lalulintas

Metro – Polres Metro Polda Lampung menggelar seminar lalulintas tentang peran Patroli Keamanan Sekolah (PKS) di Hotel Aidia Grande, Selasa, 29 November 2022.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Kapolres Metro Polda Lampung, AKBP Yuni Iswandari Yuyun, S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro, Kepala Dinas Perhubungan serta para guru dan Kepala sekolah se Kota Metro.
Dalam kesempatannya, Kapolres Metro Polda Lampung, AKBP Yuni Iswandari Yuyun S.I.K., M.H., mengatakan, peran patroli keamanan sekolah (PKS) dalam membantu polisi lalulintas sangatlah penting. Terlebih, ini menjadi langkah awal dengan menggandeng akademisi dan para kepala sekolah di Metro.
“Langkah awal pertama dengan seminar, dengan ini kita harapkan adanya kesadaran dari para kepala sekolah dan juga dari organisasi kumpulan para kepala sekolah atau MKKS,” kata dia, Selasa, 29 November 2022.
Dia menambahkan, untuk menciptakan ketertiban merupakan tanggung jawab bersama. Sehingga, sekolah sebagai wadah yang berisikan generasi anak muda sehingga bisa sadar tentang lalu lintas.
“Untuk ketaatan berlalu lintas diawali dari tempat pendidikan. Kita komunikasi dengan Dinas Pendidikan, buat MOU bagaimana kita menerapkan aturan lalu lintas itu lewat wadah pendidikan,” tambahnya.
Menurutnya, di Polresta Bandar Lampung sudah masuk kurikulum soal lalu lintas. Maka saat ini pihaknya sedang mengkaji ilmu lalu lintas ke dalam kurikulum pendidikan di Kota Metro.
“Di sini kita berawal dari kesadaran lembaga pendidikan. Kami berharap dengan PKS sebagai salah satu alat penyampaian kepada masyarakat. Beritahu siapa saja yang bisa naik motor,” ungkapnya.
“Kita juga mengajak Dishub bagaimana sosialisasikan rambu-rambu lalu lintas, semua ada aturannya kita itu harus mengerti bagaimana rambu itu dipasang dan dasarnya,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro, Suwandi mengatakan, memang saat ini banyak sekali pelajar jenjang SMP yang membawa kendaraan sendiri.
“Melalui momen ini kita upayakan nanti program PKS menyentuh kepada seluruh satuan pendidikan dan menjadi kegiatan ekstrakurikuler di seluruh satuan pendidikan di Metro,” kata dia.
Dia menjelaskan, hal ini juga dapat mengedukasi kesadaran anak-anak bahwa prioritas itu ada ketentuan yang harus diketahui.
“Ketika semua tahu, mudah-mudahan ini bisa meminimalisir. Serta mengedukasi anak untuk tidak melanggar aturan sudah ada,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Metro, Zulfikri mengaku, seluruh rambu-rambu sudah terpasang disetiap sekolah.
“Kurang lebih ada 150 unit rambu-rambu yang sudah terpasang,” ungkapnya. (Martin)